www.domainesia.com

Makar Setan di Sekitar Kita, Waspadalah!

Surabaya, (PENA JATIM) - Bertempat di masjid Al Madani Pakuwon City, Surabaya,  Ust Fadhlan Fahmsyah memaparkan makar-makar setan yang biasa dilakukan kepada umat manusia.

"Setan adalah musuh kita.
Setan mempunyai tipu daya, untuk lolos dari jebakan atau tipu dayanya maka kita harus mengetahui apa saja tipu daya setan". Ucapnya dalam kajian subuh, Ahad 11 September 2016 M / 9 Dzul Hijjah 1437 H.

Kita lihat, terang Ust Fadhlan, demikian panggilan akrabnya, bagaimana Al Qur'an mengisahkan tentang setan yaitu Iblis memperdayai nabi Adam alaihisalam, manusia pertama dengan caranya yang sangat licik, strateginya yang sangat apik.

Digambarkan dalam surat Al Baqarah:35, lanjut Fadhlan, ketika Allah Ta'ala melarang nabi Adam alaihissalam mendekati sebuah pohon, jangankan memakannya, mendekatinya saja dilarang, apalagi memakan buahnya tetapi dengan tipu daya yang sangat licik itu, ia mampu memperdayai nabi Adam.

Fadhlan pun menyetir kembali dalam Qur'an Surah: Thoha: 120, dikisahkan, ucapnya, dengan rayuan serta ajakannya yang seolah-olah ingin menolong, dan gaya yang sangat santun, serta kalimat ucapan yang bak orang bijak, Iblis mengatakan kepada nabi Adam, "Wahai adam, maukah aku tunjukkan kepadamu buah khuldi, buah kekekalan, dan kerajaan yang tidak akan pernah binasa".

Sebuah kalimat yang sangat baik dan penuh empati, namun dibalik itu, ia ingin menghancurkan nabi Adam beserta keluarganya, siti Hawa.

Perintah Allah azza wa jalla tentang larangan mendekati pohon tersebut tidak lagi dipatuhi oleh nabi Adam alaihissalam, itu semua karena dampak dari makar tipu daya setan yang sangat licik.

Akhir dari kisah ini, nabi Adam alaihissalam harus rela  mendapatkan hukuman dengan dikeluarkannya dari daftar penduduk surga. Sebuah tempat kenikmatan tiada tara tiada banding". Kisahnya dihadapan ratusan jamaah Masjid Al Madani.

Fadhlan yang juga seorang  dosen ini menegaskan intinya tipu daya setan adalah memperindah sesuatu yang  bathil. Memperindah sesuatu yg jelek, dan menjelekkan yang sesuatu yang sudah baik.

Beliau juga menekankan kepada jamaah Muslim Pakuwon City agar berhati-hati dengan senjata setan.

"Oleh karenanya kita pun harus mengetahui senjata setan dan berhati-hati darinya. Senjata yang sangat  mematikan dan sangat sulit menghindar apalagi mengalahkannya. Kecuali dengan pertolongan Allah subhanahu wata'ala. Senjata setan ada dua, pertama  adalah syahwat, kedua adalah syubhat". Ujar Fadhlan.

Syahwat & syubhat

Syahwat, hampir semua manusia tergelincir darinya. Orang bisa saling membunuh dan memperebutkan kekuasaan karena syahwat, orang bisa berzina karena syahwat, orang bisa saling tidak bertegur sapa sesama leluarga karena memperebutkan warisan karena syahwat dan masih banyak lagi". Terangnya.

Melihat dengan cara pandang yang salah tentang kehidupan khususnya pada persoalan agama.

Bahkan dampak dari ini (syubhat) justru lebih berbahaya dari point pertama (syahwat), mengapa, karena syubhat dapat melakukan sekaligus meyakini bahwa itu sudah baik dan tidak melanggar anjuran agama.

Cara pandang serta pemahaman yang salah dalam perkara urusan agama sangat berbahaya dan berakibat fatal, karena amalan yang sudah kita lakukan dengan susah payah akan tertolak. Seperti klenik, mendantangi dan mempercayai dukun, mempercayai ramalan bintang.

Fadhlan menghimbau, bahwasanya selain mengetahui dan mewaspadai senjata setan, kita pun harus mengetahui pintu masuknya setan ke dalam diri. Gunanya, sekali lagi agar kita waspada.

Pintu setan itu ada empat; pertama melalui pandangan mata, kedua melalui lintasan alam pikiran, ketiga ucapan lisan kita, keempat adalah langkah kita". Ujarnya.

Oleh karenanya, tekannya di akhir acara, untuk membentengi diri dari makar tipu daya setan, maka tidak ada jalan lain kecuali menuntut ilmu, mendalami ilmu, karena dengan ilmu kita bisa mengetahui yang baik dan yang buruk, sehingga arah langkah kita tetap berada dalam jalur tuntunan-Nya." pungkasnya. Wallahu a'lam bisshowab.

*Laporan : Syamsul Alam Jaga
*Redaktur : Andre Rahmat

About diehanue-mars

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :

Post a Comment